KOMPAS.com — Gelang
Power Balance selama beberapa bulan belakangan menjadi fenomenal.
Beberapa tokoh terkenal dunia pun mengenakannya, seperti David Beckam
dan Christiano Ronaldo. Dikatakan, produk tersebut bisa meningkatkan
keseimbangan, kekuatan, dan fleksibilitas tubuh.
Fisiologi dan biologi atlet tidak berubah
dengan mengenakan gelang itu. Perbedaan kecil mungkin ada, tapi itu
hanya efek placebo
-- Dr Gareth Irwin, Kepala Departemen Bio Mekanik University of Wales Institute Cardiff
Produsen Power Balance memang tidak memiliki
bukti ilmiah tentang manfaatnya. Namun, mereka mengatakan, jutaan orang
dari 30 negara telah merasakan manfaat gelang itu. Salah satu yang
mengklaim merasakan manfaatnya adalah tim rugby Cardiff Blues dari
Wales, Inggris.Untuk mengkaji secara ilmiah manfaatnya, program
BBC Wales X-Ray bekerja sama dengan ilmuwan dari University of Wales
Institute Cardiff (UWIC) melakukan penelitian. Kedua pihak melakukan tes
pada 10 atlet secara acak dan melihat perubahan yang terjadi setelah
menggunakan gelang itu.Dr Gareth Irwin, Kepala Departemen Bio
Mekanik UWIC yang terlibat dalam riset itu, meminta para atlet melakukan
empat latihan ringan dengan dan tanpa gelang Power Balance. Tes yang
dilakukan berbeda dengan tes yang diujikan oleh pabrik gelang Power
Balance sebelumnya.Irwin meminta seluruh atlet memejamkan mata
selama tes. Hasilnya, tes yang sangat sederhana menunjukkan tidak adanya
perbedaan performa antara menggunakan gelang Power Balance dan gelang
lain. "Kami menganalisis secara statistik dan menemukan tak ada
perbedaan yang signifikan," ujarnya seperti dilansir situs BBC, November 2010.Ia
menandaskan, "Fisiologi dan biologi atlet tidak berubah dengan
mengenakan gelang itu. Perbedaan kecil mungkin ada, tapi itu hanya efek placebo."
Hasil riset ini sama dengan pendapat Dr Andrew Dearden dari British
Medical Association yang mengatakan, gelang Power Balance adalah "pseudo science".Saat
ini pihak Power Balance telah menghapus video promosinya sebagai bagian
dari perubahan situs produk tersebut di Inggris. Perusahaan itu
dikatakan juga telah "mematikan" seluruh situs tidak resmi Power Balance
untuk mengurangi adanya informasi yang tidak akurat.Menanggapi hasil investigasi BBC dan
UWIC, seorang juru bicara mengatakan, kalangan yang percaya pada
kekuatan Power Balance tidak pernah memaksakan. Bahkan, mereka berjanji
akan mengembalikan uang jika pemakai tidak merasa puas dengan manfaat
gelang itu.Pihak perusahaan juga mengatakan, tim dan individu di
Inggris yang mengenakan gelang itu tidak dibayar. Mereka hanya membayar
beberapa atlet di Amerika Serikat sebagai kompensasi ketika memakai image-nya. Tim Cardiff Blues mengaku tidak mendapat bayaran. Pemerintah Cardiff tidak bereaksi dengan hasil investigasi ini.
sumber:kompas
Power Balance selama beberapa bulan belakangan menjadi fenomenal.
Beberapa tokoh terkenal dunia pun mengenakannya, seperti David Beckam
dan Christiano Ronaldo. Dikatakan, produk tersebut bisa meningkatkan
keseimbangan, kekuatan, dan fleksibilitas tubuh.
Fisiologi dan biologi atlet tidak berubah
dengan mengenakan gelang itu. Perbedaan kecil mungkin ada, tapi itu
hanya efek placebo
-- Dr Gareth Irwin, Kepala Departemen Bio Mekanik University of Wales Institute Cardiff
Produsen Power Balance memang tidak memiliki
bukti ilmiah tentang manfaatnya. Namun, mereka mengatakan, jutaan orang
dari 30 negara telah merasakan manfaat gelang itu. Salah satu yang
mengklaim merasakan manfaatnya adalah tim rugby Cardiff Blues dari
Wales, Inggris.Untuk mengkaji secara ilmiah manfaatnya, program
BBC Wales X-Ray bekerja sama dengan ilmuwan dari University of Wales
Institute Cardiff (UWIC) melakukan penelitian. Kedua pihak melakukan tes
pada 10 atlet secara acak dan melihat perubahan yang terjadi setelah
menggunakan gelang itu.Dr Gareth Irwin, Kepala Departemen Bio
Mekanik UWIC yang terlibat dalam riset itu, meminta para atlet melakukan
empat latihan ringan dengan dan tanpa gelang Power Balance. Tes yang
dilakukan berbeda dengan tes yang diujikan oleh pabrik gelang Power
Balance sebelumnya.Irwin meminta seluruh atlet memejamkan mata
selama tes. Hasilnya, tes yang sangat sederhana menunjukkan tidak adanya
perbedaan performa antara menggunakan gelang Power Balance dan gelang
lain. "Kami menganalisis secara statistik dan menemukan tak ada
perbedaan yang signifikan," ujarnya seperti dilansir situs BBC, November 2010.Ia
menandaskan, "Fisiologi dan biologi atlet tidak berubah dengan
mengenakan gelang itu. Perbedaan kecil mungkin ada, tapi itu hanya efek placebo."
Hasil riset ini sama dengan pendapat Dr Andrew Dearden dari British
Medical Association yang mengatakan, gelang Power Balance adalah "pseudo science".Saat
ini pihak Power Balance telah menghapus video promosinya sebagai bagian
dari perubahan situs produk tersebut di Inggris. Perusahaan itu
dikatakan juga telah "mematikan" seluruh situs tidak resmi Power Balance
untuk mengurangi adanya informasi yang tidak akurat.Menanggapi hasil investigasi BBC dan
UWIC, seorang juru bicara mengatakan, kalangan yang percaya pada
kekuatan Power Balance tidak pernah memaksakan. Bahkan, mereka berjanji
akan mengembalikan uang jika pemakai tidak merasa puas dengan manfaat
gelang itu.Pihak perusahaan juga mengatakan, tim dan individu di
Inggris yang mengenakan gelang itu tidak dibayar. Mereka hanya membayar
beberapa atlet di Amerika Serikat sebagai kompensasi ketika memakai image-nya. Tim Cardiff Blues mengaku tidak mendapat bayaran. Pemerintah Cardiff tidak bereaksi dengan hasil investigasi ini.
- Spoiler:
sumber:kompas
Sun Mar 23, 2014 6:22 pm by marshallone
» Download link
Sun Mar 23, 2014 6:20 pm by marshallone
» cara download youtube
Sun Mar 23, 2014 6:20 pm by marshallone
» Jalan-jalan yuk ke objek wisata Curug Cimahi.
Sun Mar 23, 2014 6:11 pm by marshallone
» Peraturan Forum
Sun Mar 23, 2014 6:10 pm by marshallone
» kumpulan foto2 polwan cantik
Sun Mar 23, 2014 6:08 pm by marshallone
» guru tolol murid goblok
Fri Mar 21, 2014 2:30 pm by marshallone
» Kendaraan Di Surga
Fri Mar 21, 2014 2:28 pm by marshallone
» Serahkan Semua ini Pada yang Di Atas
Fri Mar 21, 2014 2:28 pm by marshallone